Persiapan mobil untuk mudik lebaran

Bagi Anda yang merencanakan perjalanan jauh dengan mengendarai mobil, perlu persiapan sebelumnya untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan.

Sudah menjadi kebiasaan di Indonesia bahwa setiap lebaran Idul Fitri, ada tradisi mudik lebaran. Tradisi ini identik bagi orang yang bekerja di kota besar untuk pulang ke kampung halaman dalam rangka mengunjungi orang tua dan sanak keluarga. Bagi Anda yang merencanakan mudik dengan mengendarai mobil, perlu persiapan sebelumnya. Hal ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan.
Berikut adalah persiapan mobil untuk mudik lebaran :

1. Kondisi mesin

Mesin merupakan sumber tenaga untuk menggerakkan kendaraan. Ketika mesin bekerja dengan baik ( putaran stabil, tidak tersendat saat akselerasi), maka tenaga mesin mencukupi, sehingga Anda tidak was-was ketika membawa penumpang penuh, atau melewati jalan yang menanjak. Di sisi lain, konsumsi bahan bakar menjadi ekonomis. Pastikan tali kipas, jumlah air pendingin, jumlah dan kualitas oli mesin, baterai, busi, dan saringan udara dalam kondisi baik.

Baca juga :
Tips cepat dan efisien cuci mobil

2. Kondisi rem

Sistem rem berfungsi untuk memperlambat atau menghentikan laju kendaraan. Pastikan rem dalam kondisi baik, sehingga saat menempuh perjalanan panjang atau terjebak dalam kemacetan, mobil dapat dikendalikan dengan baik. Pastikan jumlah minyak rem cukup, tidak ada kebocoran di sistem rem, kampas dan pad rem masih tebal dan rem tidak macet.

3. AC dingin dan tidak bau

AC sudah menjadi kebutuhan pokok saat bepergian dengan mobil. Apalagi saat mudik, sering menemui jalan yang macet. Dengan sistem AC yang bekerja dengan baik, maka mengemudi dan penumpang baik dewasa maupun anak-anak menjadi nyaman. Pastikan AC mobil mampu mendinginkan kabin dan tidak berbau.

4. Lampu eksterior dan interior

Lampu pada kendaraan mempunyai peran untuk faktor keselamatan. Bagi pengemudi dapat memberikan isyarat, menerangi jalan dan meningkatkan visibilitas saat malam hari. Bagi pengendara lain, dapat mengetahui keberadaan kendaraan yang ada di sekitarnya. Pastikan lampu eksterior ( lampu besar, tanda belok, lampu mundur, lampu kota dan plat nomor) serta lampu interior (lampu ruangan, indikator di kombinasi meter) dapat berfungsi dengan baik.

5. Suspensi

Suspensi mobil berhubungan dengan dengan tingkat kenyamanan. Saat suspensi mengalami masalah, kestabilan kendaraan berkurang, kenyamanan penumpang terganggu. Saat melewati jalan kasar dapat timbul suara dari arah bawah yang mengganggu. Untuk itu, pastikan suspensi dan kaki-kaki dalam kondisi baik.

Baca juga :
Tips mencegah AC bau

6. Ban dan ban cadangan

Ban merupakan komponen mobil yang bersinggungan langsung dengan jalan. Ban akan menopang beban kendaraan dan juga penumpang. Karena ban mempunyai peran yang sangat penting, pastikan ban dalam kondisi baik. Yang perlu dilakukan pengecekan antara lain tekanan ban termasuk ban serep, tingkat keausan ban, dan tidak terdapat kebocoran. Saat ditemukan ban sudah tidak layak untuk dipakai, sebaiknya segera diganti.

7. Sistem wiper dan washer

Sistem wiper dan washer berfungsi untuk membersihkan kaca depan mobil dari debu dan dapat membesihkan tetesan air hujan. Pastikan sistem ini bekerja dengan baik. Yang perlu diperiksa adalah jumlah air washer, dan karet wiper. Saat sapuan karet wiper tidak bersih, sebaiknya karet wiper segera diganti.

8. Sistem kopling

Untuk mobil dengan transmisi manual, pastikan sistem kopling berfungsi dengan baik. Kopling harus dapat memutus dan memindahkan tenaga dengan baik dan tidak selip. Ketika kerja kopling tidak maksimal/selip dan keluar bau seperti terbakar, perlu dilakukan penyetelan, perbaikan atau penggantian komponen.

Baca juga :
Perawatan mobil setelah mudik

Hal-hal diatas adalah persiapan mobil untuk mudik lebaran. Anda dapat melakukan pengecekan kondisi mobil di bengkel kepercayaan Anda. Semoga perjalanan mudik Anda selamat dan menyenangkan! [www.otomotifinfo.com]