Bagi yang ingin meningkatkan performa mesin, maka salah satu caranya adalah menambahkan turbocharger. Turbocharger adalah perangkat untuk meningkatkan efisiensi volumetric udara yang masuk ke ruang bakar. Saat ini tersedia paket mesin beserta turbocharger oleh pabrikan, baik yang bermesin bensin maupun mesin diesel. Contohnya saja adalah Honda Civic Turbo gasoline engine atau Innova Reborn Diesel engine.
Jika saat ini mobil yang digunakan belum menggunakan turbocharger, maka ada opsi memasang dengan produk after market. Untuk opsi ini, butuh beberapa ubahan dan juga pemilihan jenis turbocharger yang sesuai dengan kapasitas & kondisi mesin. Kesalahan pemilihan dapat saja merusak jerohan mobil itu sendiri.
Beberapa mesin yang sudah dilengkapi dengan turbocharger memiliki banyak benefit. Diantaranya adalah :
1. Output mesin akan meningkat.
Pada mesin konvensional, pemasukan udara ke dalam ruang bakar hanya mengandalkan kevakuman ruang bakar saat piston bergerak dari titik mati atas ( TMA ) ke titik mati bawah ( TMB ) di langkah hisap. Sedang pada turbocharger, udara seakan-akan didorong masuk ke ruang bakar, sehingga efisiensi intake meningkat.
Baca juga :
Mengenal turbocharger
2. Emisi gas buang lebih rendah
Pada beberapa jenis turbocharger dilengkapi dengan intercooler untuk mendinginkan udara intake manifold. Tujuannnya adalah membuat kerapatan udara menjadi lebih padat dan juga mencegah timbulnya emisi gas buang yang tinggi, khususnya NOx ( Nitrogen Okside). Selain itu karena sistem turbo charger juga dikontrol oleh Engine ECU, maka bahan bakar yang diinjeksikan dikontrol secara akurat sesuai dengan beban & putaran mesin.
Baca juga :
Di rumah aja, bisa beli mobil, ini caranya
3. Irit bahan bakar
Mesin dengan turbo charger tenaga dapat dirasakan meningkat di putaran menengah – atas. Oleh kerena tenaga yang dihasilkan lebih besar, maka pengemudi tidak perlu menginjak pedal gas terlalu dalam. Hal ini dapat membuat bahan bakar lebih efisien. Satu lagi adalah bahwa untuk memutar turbo menggunakan aliran gas buang, sehingga efsiensi mesin meningkat.
4. Downsizing
Dengan penggunaan turbocharger, memungkinkan adanya downsizing. Downsizing adalah istilah menurunkan kapasitas mesin. Benefitnya, beban mesin berkurang, kerugian gesekan berkurang, konsumsi bahan bakar lebih ekonomis. Kombinasi turbocharging dan downsizing dapat mengurangi konsumsi bbm 15%, tenaga naik 15%.
Baca juga :
Pemeriksaan dan perawatan mobil matik
Demikian penjelasan mengenai benefit dari sistem turbocharger. Agar benefit turbocharger dapat dirasakan manfaatnya, maka perlu untuk memastikan bahwa turbocharger dapat bekerja dengan baik dengan cara melakukan perawatan mobil secara teratur. Semoga bermanfaat![www.otomotifinfo.com]