l

Jangan asal lepas baterai, ini alasannya

Ketika salah satu atau kedua terminal ini dilepas, maka suplai arus ke semua sirkuit kelistrikan di mobil terputus. Pada beberapa sistem, hal ini dapat menghapus memori yang tersimpan sebelumnya. Untuk itu perlu inisialisasi..

Baterai mobil berperan menyimpan arus listrik untuk mensuplai kebutuhan arus listrik saat mesin tidak menyala. Saat mesin dihidupkan, baterai diisi kembali oleh alternator. Proses ini berlangsung terus menerus. Pada jangka waktu tertentu, terjadi penurunan performa dari baterai teresebut sehingga baterai tidak mampu lagi menyimpan arus listik. Untuk itulah baterai harus diganti.

Baca juga :
Cara aman melepas baterai mobil”

Untuk mengganti baterai lama dengan yang baru, diperlukan pelepasan terminal baterai. Kita tahu bahwa baterai mempunyai dua terminal, yakni terminal positif(+) dan negatif (-). Ketika salah satu atau kedua terminal ini dilepas, maka suplai arus ke semua sirkuit kelistrikan di mobil terputus. Pada beberapa sistem, hal ini dapat menghapus memori yang tersimpan sebelumnya. Untuk itu perlu inisialisasi atau pencatatan kembali data yang hilang setelah pemasangan baterai baru, sehingga sistem bekerja normal kembali.

Nah,data / memori apa saja yang dapat terhapus saat terminal baterai dilepas, simak berikut ini :

Baca juga :
Penyebab baterai cepat drop

1. penanda waktu

Saat terminal baterai dilepas, memori jam atau tanggal akan terhapus. Untuk itu, perlu pengesetan jam / tanggal aktual setelah selesai pemasangan/ penggantian baterai.

2. Data kerusakan kendaraan

Saat ini hampir sebagian besar sistem di mobil di kontrol secara elektronik. Terdapat sebuah ECU ( electronic control unit ) sebagai otak dari sistem tersebut. ECU juga menyimpan kode kerusakan pada sistem tersebut. Saat terminal baterai dilepas, kode kerusakan dapat terhapus.

3. Auto power window

Beberapa jenis mobil dilengkapi dengan auto power window, yakni auto up dan auto down. Fitur auto up untuk menaikkan kaca dan auto down menurunkan kaca dengan sekali sentuhan pada switch. Saat baterai dilepas, maka memori auto power window akan terhapus. Untuk itu perlu inisialisasi setelah pemasangan baterai baru agar auto power window berfungsi normal kembali.

4. Power sliding roof

Fitur ini untuk membuka moon roof secara otomatis dengan sekali tekan switchnya. Hanya saja tidak semua mobil dilengkapi fasilitas ini. Saat terminal baterai dilepas, perlu dilakukan inisialisasi kembali agar power sliding roof berfungsi normal.

Baca juga :
Tips menghemat bahan bakar

5. Memory seat

Pada beberapa mobil premium dilengkapi dengan memory seat. Fitur ini berfungsi untuk menyimpan setelan posisi seat driver, dan beberapa dikombinasikan dengan setelah posisi roda kemudi dan outer mirror. Dengan fitur ini, ketika posisi seat dirubah, dapat dikembalikan ke posisi semula dengan cukup menekan satu tombol.

6. Seting channel audio

Power audio / head unit akan terputus saat terminal baterai dilepas. Dan ini berimbas pada memori saluran audio yang sudah disimpan akan terhapus. Sebaiknya catat terlebih dahulu penyimpanan saluran audio/ head unit, sebelum melepas terminal baterai. Setelah terpasang kembali, masukkan kembali catatan saluran tersebut.

Beberapa memori tersebut diatas dapat terhapus saat pelepasan terminal baterai. Untuk itu, jangan langsung lepas terminal baterai, tapi catat dahulu semua data atau posisinya, agar dapat dikembalikan ke posisi semula. Semoga bermanfaat! [www.otomotifinfo.com][www.otomotifinfo.com]